Journal article

Pangan Tradisional Potensi dan Prospek Pengembangannya.

I Ketut Suter

Volume : 1 Nomor : 1 Published : 2014, September

Media Ilmiah Teknologi Pangan

Abstrak

Pangan tradisional adalah pangan yang sudah turun temurun dihasilkan atau dikonsumsi, menggunakan bahan yang dihasilkan lokal, diolah secara khas di suatu daerah di wilayah Indonesia Pangan tradisional Bali jumlahnya banyak, jenis dan kandungan gizinya beragam, bahan baku yang digunakan dalam pengolahan tersedia secara lokal dan memiliki citarasa yang disukai oleh sebagian besar masyarakat di Bali. Potensi yang dimiliki pangan tradisional ini dapat dijadikan dasar pengembangannya saat ini dan dimasa mendatang, sudah tentu dengan tetap memperhatikan dan memperbaiki kelemahan pangan tradisional terutama dari aspek kebersihan dan higienis personal yang menangani pangan tradisional. Saat ini keamanan pangan yang ada dipasar tidak terjamin sebagai akibat intensifnya penggunaan pestisida saat produksi bahan pangan dan tidak terkendalinya penggunaan bahan kimia terlarang saat pengolahan pangan, serta meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Berdasarkan hal tersebut maka dapat diprediksi bahwa permintaan pangan fungsional akan meningkat di masa yang akan datang. Mengacu pada potensi yang ada pada pangan tradisional Bali dan prospek pengembangan pangan fungsional yang baik dimasa yang akan datang, maka pengembangan pangan tradisional Bali dapat diarahkan menjadi pangan fungsional dengan prioritas pengembangannya untuk dijadikan pangan oleh-oleh khas Bali. Pengembangan industri pangan fungsional berbasis pangan tradisional tidak hanya menguntungkan bagi industri, tapi juga bagi masyarakat dan pemerintah. Kata kunci : Pangan tradisional Bali