Journal article
Optimasi Konsentrasi DNA dan MgCl 2 pada Reaksi Polymerase Chain Reaction-Random Amplified Polymorphic DNA untuk Analisis Keragaman Genetik Tanaman Faloak (Sterculia quadrifida R.Br)
Uslan Made Pharmawati
Volume : 5 Nomor : 1 Published : 2015, February
Jurnal BIOS LOGOS
Abstrak
Faloak merupakan tanaman yang tumbuh di lahan kritis. Sebagai upaya mendukung pemuliaan dan konservasi tanaman faloak diperlukan informasi keragaman genetiknya. Salah satu metode analisis keragaman genetik adalah menggunakan penanda DNA yang berbasis PCR. Untuk itu diperlukan kondisi PCR (Polymerase Chain Reaction) yang tepat sehingga diperoleh hasil yang dapat dianalisis lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan menentukan kondisi optimum PCR-RAPD (Polymerase Chain Reaction-Random Amplified Polymorphic DNA) tanaman faloak. Ekstraksi DNA dilakukan dengan metode CTAB. Optimasi dilakukan dengan menggunakan beberapa konsentrasi DNA cetakan dan MgCl2 . Kondisi optimum PCR-RAPD tanaman faloak yang menghasilkan pita produk PCR yang jelas diperoleh menggunakan 50 ng/ul DNA, 3 mM MgCl2 serta jumlah siklus termal 45 x.