Journal article
Kebijakan Kriminal dalam Penanggulangan Tindak Pidana dan Kenakalan Siswa Suatu Kajian Tentang Penerapan Teori Kontrol Sosial dan Kearifan Lokal di Bali
GDE MADE SWARDHANA Ida Bagus Surya Dharma Jaya I GUSTI AYU PUTRI KARTIKA
Volume : 4 Nomor : 1 Published : 2015, May
Jurnal Magister Hukum Udayana
Abstrak
Kenakalan anak, merupakan gejala sosial dan telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan orangtua pada khususnya dan masyarakat pada umumnya. Bentuk-bentuk perilaku delinkuen anak seperti penyalahgunaan narkotika dan psikotropika, sex bebas, perkelahian antar remaja desa, kebut-kebutan, mulai menghiasi tatanan masyarakat Bali yang mengalami perubahan secara berangsur-angsur. Gejala tersebut tampaknya selalu saja menunjukkan dirinya sebagai masalah aktual yang khas di setiap jamannya dan karenanya menjadi menarik untuk ditelaah. Perubahan struktur masyarakat disebabkan oleh karena tekanan atau pilihan yang ditawarkan yang pada akhirnya Bali menjadi plural dan multicultural. Penyelesaian masalahnya tentu harus dikaitkan dengan kearifan lokal masyarakat Bali itu sendiri. Permasalahan dalam penelitian adalah: (1) Apakah Teori Kontrol Sosial dapat digunakan sebagai landasan kebijakan dalam menanggulangi Kenakalan Anak di Bali; (2). Bagaimanakah penanggulangan kenakalan anak di Bali dengan penggunaan kearifan lokal? Metode penelitian yang dipakai dalam disertasi ini adalah pendekatan nondoktrinal (socio-legal approach). Pada prinsipnya studi sosiolegal adalah studi hukum, yang menggunakan pendekatan metodelogi ilmu sosial dalam arti luas. Penelitian ini termasuk dalam tradisi penelitian gabungan antara penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif yang sering dikenal dengan penelitian campuran, dengan pendekatan perspektif kriminologi. Dari pembahasan ini dihasilkan (1). Teori Kontrol Sosial sebagai landasan kebijakan dalam memahami permasalahan kenakalan anak di Bali. Teori ini menggunakan metode self report namun tidak mengurangi penggunaan metode wawancara, observasi sangat membantu menggunakan teori kontrol sosial dengan elemen-elemen yang terkandung dalam teori Kontrol Sosial seperti Attachment, Commitment, Involvement, dan Belief. (2) Pola penanggulangan kenakalan anak pada umumnya menggunakan model penal dan non-penal. Pola non-penal dalam penanggulangan kenakalan anak melalui kearifan lokal seperti tri hita karana, tri kaya parisudha, tat twam asi, dan lain-lain ? Keyword: Kenakalan anak, teori kontrol sosial, pola penanggulangan, dan kearifan lokal Bali