Journal article

Deteksi Bakteri Staphylococcus sp. dari Saluran Pernapasan Babi

Makselina Ayu Dwi Purwanti I Nengah Kerta Besung I Gusti Ketut Suarjana

Volume : 10 Nomor : 2 Published : 2018, August

BULETIN VETERER UDAYANA

Abstrak

Penelitian ini dilakukan untuk mendeteksi Staphylococcus sp. di saluran pernapasan babi. Sampel dibedakan berdasarkan jenis kelamin (babi jantan dan babi betina). Sebanyak 100 sampel usapan hidung dikumpulkan secara aseptik dari babi yang menunjukkan gejala penyakit respirasi, yang diambil dari peternakan babi di daerah Badung dan Tabanan. Semua sampel ditanam pada media Blood Agar selama 18-24 jam pada suhu 37°C. Koloni yang dicurigai kemudian dilakukan pewarnaan Gram, uji primer (uji katalase dan oksidase), dan serangkaian tes biokimia. Analisis statistik (Chi-square) dilakukan untuk mengetahui perbedaan jumlah sampel positif Staphylococcus sp. terisolasi antara babi jantan dan babi betina. Dari 100 sampel, tujuh sampel positif Staphylococcus sp. (enam dari babi jantan dan satu dari babi betina). Secara statistik, jumlah babi jantan yang terinfeksi Staphylococcus sp. lebih tinggi (P<0,01) dibandingkan dengan babi betina. Spesies Staphylococcus yang diisolasi adalah: Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis, dan Staphylococcus saprophyticus. Kata kunci: Babi; Staphylococcus sp; usapan nasal