Journal article
Seroprevalensi Penyakit Egg Drop Syndrome pada Itik di Desa Tumbak Bayuh, Kecamatan Mengwi, Badung, Bali
GUSTI AYU YUNIATI KENCANA I Made Kardena Ni Wayan Apsari Shantika Pratistha
Volume : 37 Nomor : 2 Published : 2019, December
Jurnal Sain Veteriner
Abstrak
Abstrak Egg drop syndrome (EDS) merupakan penyakit virus yang dapat menyebabkan penurunan produksi dan kualitas telur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seroprevalensi penyakit Egg Drop Syndrome pada itik. Sebanyak 75 ekor itik yang belum pernah divaksinasi EDS dijadikan sampel penelitian. Penelitian ini dilakukan pada peternakan itik yang berlokasi di Desa Tumbak Bayuh, Mengwi, Badung, Bali. Pemeriksaan serologi dilakukan di Laboratorium Virologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana menggunakan uji Haemaglutination Inhibition (HI). Hasil uji HI menunjukkan sebanyak 24 sampel serum itik positif mengandung antibodi terhadap virus EDS sedangkan 51 sampel negatif. Titer antibodi EDS yang diperoleh berkisar antara 24 sampai 27 HI unit. Sampel serum yang positif EDS juga diuji HI terhadap Newcastle Disease (ND), namun hasilnya negatif. Disimpulkan bahwa seroprevalensi EDS pada itik di Desa Tumbak Bayuh, Mengwi, Badung sebesar 32% yang kemungkinan itik pernah terpapar oleh virus penyakit EDS secara alami. Kata kunci: Badung; Bali; itik; penyakit EDS; seroprevalensi