Journal article
INTERVENSI ULTRASOUND DAN MUSCLE ENERGY TECHNIQUE LEBIH MENURUNKAN DISABILITAS LEHER DARIPADA INTERVENSI ULTRASOUND DAN MYOFASCIAL RELEASE TECHNIQUE PADA KASUS MYOFASCIAL PAIN SYNDROME OTOT UPPER TRAPEZIUS DI DENPASAR
Ari Wibawa Ni Luh Nopi Andayani Anak Ayu Nyoman Trisna Narta Dewi
Volume : 7 Nomor : 3 Published : 2019, September
Sport and Fitness Journal
Abstrak
Latar Belakang:Myofascial Pain Syndromeotot upper trapezius adalah suatu kondisi nyeri baik akut maupun kronik dari otot ataupun fascia menyangkut fungsi sensorismotorisataupun otonom.Nyeri myofascialdapat bersifat lokal atau regional, seperti pada leher, bahu, biasanya unilateral atau lebih berat di salah satusisi. Tujuan:Untuk membuktikan Intervensi Ultrasound dan Muscle Energy Technique lebih menurunkan disabilitas leher daripada Intervensi Ultrasound dan Myofascial Release Technique pada kasus Myofascial Pain Syndrome otot Upper Trapezius di Denpasar. Metode:Penelitian ini menggunakan metode Randomized Pre Test dan Post Test Control Group Desain. Penelitian ini menggunakan 36subjekyang dibagi menjadi 2 kelompok, Kelompok Perlakuan I dengan Ultrasound dan Muscle Energy Technique dan Kelompok Perlakuan II dengan Ultrasound dan Myofascial Release Technique. Kedua kelompok perlakuan diberikan perlakuanselama 4 minggu. Alat ukur yang digunakan untuk disabilitasleheradalah Neck Disability Index (NDI).Hasil Penelitian:Hasil independent t-testyang memperlihatkan hasil perhitungan beda rerata disabilitas leher yang diperoleh nilai p = 0,372 (p > 0,05). Kesimpulan:Intervensi ultrasound dan muscle energy techniquelebih menurunkan disabilitas leher daripada intervensi ultrasounddan myofascial release techniquepada kasus myofascial pain syndromeotot upper trapezius