Journal article
GAMBARAN PERILAKU SEXTING PADA REMAJA DI SMK PARIWISATA X BADUNG
Komang Anisa Anggun Cahyaningrum I Gusti Ayu Pramitaresthi MERIL VALENTINE MANANGKOT
Volume : 9 Nomor : 2 Published : 2021, April
Community of Publishing In Nursing (COPING NERS)
Abstrak
Masa remaja berlangsung saat usia 10-19 tahun yang merupakan tahap menuju fase dewasa. Pubertas yang terjadi pada tahap remaja awal menyebabkan remaja mengalami beberapa perubahan, salah satunya perkembangan seksual. Remaja dapat menyalurkan keinginan seksualnya melalui perilaku seksual. Perilaku seksual secara tidak langsung dapat dilakukan melalui sexting. Sexting dapat menyebabkan beberapa dampak negatif bagi remaja seperti memicu aktivitas seksual berisiko, kejahatan online, dan tekanan psikologis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik remaja dan karakteristik perilaku sexting yang dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini melibatkan 154 remaja yang berusia 15-16 tahun di SMK Pariwisata X Badung. Alat ukur yang digunakan adalah Sexting Behaviors Questionnaire. Berdasarkan hasil penelitian, dari 154 responden, sebanyak 112 responden digolongkan ke dalam perilaku sexting rendah. Berdasarkan frekuensi melakukan aktivitas sexting, mayoritas responden tidak pernah menerima foto atau video seksual tentang orang yang mereka kenal yakni sebanyak 114 responden, sebanyak 148 tidak pernah mengirim foto atau video seksual, dan sebanyak 104 responden tidak merespon konten seksual yang mereka terima. Berdasarkan data tersebut, walaupun responden mayoritas menjawab tidak pernah dalam satu aspek pertanyaan, namun beberapa responden menyatakan pernah melakukan sexting sesuai dengan item pertanyaan kuesioner. Hal tersebut menunjukkan bahwa beberapa remaja terlibat dalam aktivitas sexting. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai data dasar dalam melakukan penelitian selanjutnya terkait perilaku sexting.