Journal article
DYNAMIC NEUROMUSCULAR STABILIZATION LEBIH MENINGKATKAN KESEIMBANGAN DINAMIS DARIPADA BALANCE EXERCISE PADA SISWA USIA 9-10 TAHUN DI SEKOLAH DASAR NEGERI 11 SUMERTA DENPASAR
Santi Bery Hastuti Alex Pangkahila Muhammad Irfan I Dewa Ayu Inten Dwi Primayanti I PUTU ADIARTHA GRIADHI Moh Ali Imron
Volume : 6 Nomor : 1 Published : 2018, January
Sport and Fitness Journal
Abstrak
Kemajuan teknologi mengakibatkan terjadinya perubahan pada permainan yang dilakukan anak-anak. Mereka lebih banyak menghabiskan waktu bermainnya dengan permainan elektronik daripada bermain dengan melakukan aktivitas fisik. Kurangnya aktivitas fisik dapat mengakibatkan perkembangan keseimbangan menjadi kurang optimal, sehingga meningkatkan resiko terjadinya cedera pada anak-anak. Perkembangan keseimbangan selain dipengaruhi oleh kematangan sistem saraf juga dipengaruhi oleh pengalaman dengan latihan pada tugas dan lingkungan yang spesifik. Penulis melakukan penelitian dengan membandingkan latihan Dynamic Neuromuscular Stabilization dengan Balance Exercisedalam meningkatkan keseimbangan dinamispada anak-anak.Penelitian bersifat eksperimental dengan rancangan pre test and post test group design. Sampel 28 siswa SD berusia 9-10 tahun dan nilai keseimbangan dinamis <80, terbagi secara acak menjadi 2 kelompok. Kelompok I mendapatkan perlakuan Dynamic Neuromuscular Stabilization, Kelompok II mendapatkan perlakuan Balance Exercise. Latihan dilakukan 3x seminggu selama 4 minggu. Alat ukur keseimbangan dinamis dengan Y-Balance Test.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Terdapat peningkatan nilai keseimbangan dinamis pada Kelompok I dengan nilai rerata sebelum77,52 ± 1,67dan sesudah88,85 ± 3,39dengan nilai p<0,05, (2) Terdapat peningkatan nilai keseimbangan dinamis pada Kelompok II dengan nilai rerata sebelum77,81 ± 2,03dan sesudah86,73 ± 1,69dengan nilai p<0,05, (3) Terdapat perbedaan yang signifikan pada Kelompok I dan Kelompok II dalam peningkatan nilai keseimbangan dinamis dengan nilai p<0,05.Dapat disimpulkan bahwa pemberian Dynamic Neuromuscular Stabilizationlebih baik daripada Balance Exercise dalam meningkatkan keseimbangan dinamis pada siswa usia 9-10 tahun di Sekolah Dasar Negeri 11 Sumerta Denpasar