Journal article

TINGKAT KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN DIRI METODE PROBLEM-BASED LEARNING (PBL) PADA INTERPROFESSIONAL EDUCATION (IPE)

I Wayan Ryan Sidharta Putra Yana I GUSTI AYU SRI DARMAYANI I Gde Haryo Ganesha I Putu Bayu Mayura

Volume : 12 Nomor : 4 Published : 2023, April

JURNAL MEDIKA UDAYANA

Abstrak

Latar Belakang: Interprofessional Education (IPE) adalah suatu metode pendekatan pembelajaran kelompok interaktif yang bertujuan untuk memberikan suasana belajar bersifat kolaborasi untuk mewujudkan praktik kolaborasi, dan penyampaian pandangan mengenai interpersonal, kelompok, organisasi dan hubungan antar organisasi sebagai proses profesionalisasi. IPE yang dikembangkan untuk pembelajaran kelompok interaktif, berkorelasi tepat dengan metode Problem Based Leaning yang berpusat pada kelompok. Pengaruh pandemi COVID-19 mengakibatkan proses pembelajaran semula luar jaringan (luring) berubah menjadi dalam jaringan (daring), yang menyebabkan banyak komunitas, termasuk mahasiswa kedokteran, beradaptasi terhadap metode pembelajaran yang diterapkan pada suasana baru. Tingkat kepuasaan suatu metode pembelajaran penting dalam membentuk dan menentukan pola pikir mahasiswa kedepannya, terkhusus mahasiswa kedokteran. Pembelajaran IPE yang mengharuskan mahasiswa bekerja sama dengan tenaga kesehatan lainnya akan relevan dengan metode PBL yang telah digunakan di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan cross-sectional yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode total sampling kepada seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana angkatan 2020 sebagai sampel penelitian. Hasil: Penelitian yang berfokus pada tingkat kepuasan dan kepercayaan diri terhadap metode problem based learning dalam mata kuliah IPE menemukan bahwa rerata tingkat kepuasaan sebesar 4,16 dan tingkat kepercayaan diri sebesar 4,23. Persentase kedua indikator ini menunjukkan hasil yang baik, secara berurutan 83,168% dan 84,58% yang keduanya menggambarkan hasil sangat setuju terhadap pernyataan yang diberikan pada kuesioner Student Satisfaction and Self-Confidence in Learning.