Journal article
Metabolisme Energi pada Cedera Otak Traumatik
I Putu Pramana Suarjaya Tatang Bisri A. Himendra Wargahadibrata
Volume : 1 Nomor : 4 Published : 2012, October
Jurnal Neuroanestesi Indonesia
Abstrak
Cedera otak traumatik mengakibatkan terjadinya kaskade gangguan fisiologi dan biokimia yang berpengaruh pada metabolisme dan produksi energi serebral. Setelah cedera otak traumatik, terjadi perubahan berkelanjutan pada metabolisme energi serebral yang ditandai oleh terjadinya disfungsi mitokondria dan meningkatnya glikolisis. Cedera otak traumatik juga mengakibatkan adanya peningkatan kebutuhan energi karena terjadinya gangguan hemostasis ion, gangguan hantaran glutaminergik dan proses perbaikan jaringan yang membutuhkan energi. Kombinasi dari dari pelepasan ATP dari sinap preterminal, disfungsi mitokondria, penurunan aliran darah otak setelah cedera dan peningkatan kebutuhan energi otak pada saat cedera akan menimbulkan ketidak seimbangan antara penyediaan dan kebutuhan energi pada cedera otak traumatik.