Journal article

Analisis Koefisien Absorpsi Bunyi Pada Komposit Penguat Serat Alam Dengan Menggunakan Alat Uji Tabung Impedansi 2 Microphone

COK ISTRI PUTRI KUSUMA KENCANAWATI I KETUT GEDE SUGITA I GUSTI NGURAH PRIAMBADI

Volume : 9 Nomor : 1 Published : 2016, April

Jurnal Energi Dan Manufaktur (JEM)

Abstrak

Dalam perambatannya gelombang bunyi dapat di halangi dengan menggunakan suatu medium yang memiliki sifat-sifat kedap suara, sehingga energi yang ditransmisikan akan mampu dikurangi/dihambat oleh medium tersebut. Salah satu metode yang dapat dipergunakan untuk mengetahui kemampuan peredaman (koefisien absorpsi) suatu medium terhadap gelombang bunyi yang datang dapat diketahui dengan menggunakan Tabung Impedansi 2 Microphone. Sedangkan sebagai mediumnya adalah panel komposit. Mengingat dalam perkembangan ilmu bahan saat ini banyak di gunakan komposit dengan penguat serat alam, dan salah satu sifat yang dikaji adalah sifat akustiknya. Kajian ini lebih menitik beratkan sifat akustik komposit berpenguat serat alam, mengingat selama ini banyak serat alam yang terbuang percuma menjadi limbahsehingga mencemari lingkungan. Jenis-jenis serat alam yang digunakan sebagai penguat antara lain : serat serabut kelapa, serat jerami, serat batang pisang, serat nenas, serat kapuk dan serat batang kelapa sawit, sedangkan frekuensi pengukuran koefisien absorpsi terhadap medium ini berkisar anatra 200 hz sampai dengan 1400 hz, dengan ketebalan spesiemn uji antara 2 mm sampai dengan 4 mmdengan menggunakan metode pengujian Tabung impedansi 2 mikrophone, sesuai dengan standart ISO 10534-2:1998 and American Standart for TestingMaterials (ASTM) E1050-98. Dalam kajian ini diperoleh kesimpulan bahwa pada frekuensi rendah koefisien absorpsi bahan cukup tinggi antara 0,4 sampai dengan 0,6 dan kemampuan serap bunyi ini akan menurun dengan meningkatnya frekuensi, sedangkan pengaruh ketebalan bahan juga mempengaruhi sifat akustiknya.