Journal article
Ketangguhan Mode I Sambungan Double Cantilever Beam Komposit Jute-Polypropylene Menggunakan Resistance Welding
Mathias Noviantoro I GUSTI KETUT SUKADANA
Volume : 11 Nomor : 3 Published : 2022, July
Jurnal Teknik Desain Mekanika
Abstrak
Saat ini di seluruh dunia banyak dilakukan penelitian untuk mengembangkan komposit yang dibuat dengan menggunakan bahan plastik yang diperkuat serat alam. Serat jute/goni adalah salah satu serat alam yang ramah lingkungan, murah dan diproduksi dalam jumlah banyak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketangguhan mode I sambungan Double Cantilever Beam (DCB) komposit jute-polipropilena menggunakan resistance welding. Komposit dibuat dengan serat goni sebagai material penguat dan polipropilena (PP) sebagai material pengikat. Komposit dibuat dengan perbandingan 60% goni dan 40% PP sebanyak 3 lapisan, bahan komposit dipress hingga ketebalan komposit mencapai 3mm. Komposit dipotong sesuai dengan ukuran ASTM D-5528 standar untuk pengujian uji ketangguhan pada DCB. Kemudian dilakukan proses penyambungan menggunakan metode electric resistance welding dengan dua variasi kawat niklin yaitu kawat niklin dengan diameter 0,3mm dengan 23 lilitan dan 0,5mm dengan 21 lilitan. Pada penelitian ini pengulangan dilakukan dengan menggunakan 3 spesimen pada setiap variasi diameter. Pengujian dilakukan dengan menggunakan metode pengujian ketahanan retakan mode I dengan kecepatan tarik (head speed) 3mm/min dan beban penarikan (load cell) 5 kN. Hasil penelitian menunjukkan komposit yang disambung menggunkan kawat niklin memiliki kekuatan sambungan lebih kuat dari komposit itu sendiri.