Journal article
Gambaran Histopatologi Ginjal Tikus Wistar Diabetes Melitus Eksperimental yang Diberikan Ekstrak Etanol Daun Kelor
Baiq Renny Kamaliani NI LUH EKA SETIASIH IDA BAGUS OKA WINAYA
Volume : 11 Nomor : 1 Published : 2019, February
BULETIN VETERINER UDAYANA
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa pemberian ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) dapat memperbaiki struktur histologis ginjal tikus Wistar penderita diabetes melitus. Tikus Wistar dibagi ke dalam enam kelompok dengan masing-masing empat kali ulangan. Kelompok K1 sebagai kontrol positif tidak diberikan ekstrak, kelompok K2 diberikan ekstrak dosis 100 mg/kgBB, kelompok K3 diberikan ekstrak dosis 200 mg/kgBB, kelompok K4 diberikan ekstrak dosis 300 mg/kgBB, kelompok K5 diberikan ekstrak dosis 400 mg/kgBB, dan kelompok K6 diberikan ekstrak dosis 500 mg/kgBB yang dilaksanakan selama lima minggu. Tikus kemudian dikorbankan dan organ ginjal diambil untuk pembuatan preparat histopatologi dengan pewarnaan Hematoxylin Eosin (HE). Hasil pengamatan menunjukkan adanya degenerasi melemak dan nekrosis pada ginjal. Hasil uji Kruskal Wallis dari seluruh perlakuan menunjukkan p= 0,001 baik pada degenerasi melemak dan nekrosis (p<0,05).