GambaranTotal Eritrosit, Kadar Hemoglobin dan Nilai Hematokrit akibat Injeksi Xilazin dan Ketamin Subkutan pada Anjing Lokal

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek pemberian xilazin dengan berbagai dosis dan ketamin secara subkutan terhadap gambaran total eritrosit, kadar hemoglobin dan nilai hematokrit. Dalam penelitian ini dilakukan anestesi pada 24 ekor anjing lokal yang sebelumnya diinjeksi dengan atrophin sulfat dan xilazin berbagai dosis dan setelah dianastesi diambil darahnya dengan selang waktu 20 menit sampai menit ke-100, kemudian dilakukan pemeriksaan total eritrosit, kadar hemoglobin dan nilai hematokrit. Dosis atropin yang diberikan yaitu 0,03 mg/kg secara subkutan dan dosis ketamin yang diberikan yaitu 10 mg/kg (IM pada kontrol/perlakuan 1 dan SC pada perlakuan 2,3,4). Xilazin diberikan dengan dosis 2 mg/kg pada kontrol (IM), 4 mg/kg pada perlakuan 2 (SC), 6 mg/kg pada perlakuan 3 (SC) dan 8 mg/kg pada perlakuan 4 (SC). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis ketamin yang diberikan secara subkutan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap total eritrosit dan nilai hematokrit, sedangkan terhadap kadar hemoglobin tidak berpengaruh nyata (P>0,05) namun waktu pemeriksaan bepengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kadar hemoglobin dan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap total eritrosit dan nilai hematokrit.Disimpulkan bahwa anastesi ketamin secara subkutan dengan premedikasi xilasin injeksi juga subkutan dapat mempengaruhi total eritrosit dan nilai hematokrit (P<0,05) tetapi tidak mempengaruhi kadar hemoglobin(P>0,05), namun peningkatannya masih dalam batas normal.Sedangkan perbedaan waktu pengamatan selama anjing teranestesi hanya berpengaruh terhadap kadar hemoglobin, Kata-kata kunci : total eritrosit, kadar hemoglobin, nilai hematokrit, xilazindanketamin