Journal article
Uji Toksisitas Ekstrak Akar Tuba secara Topikal pada Kucing Lokal
adri yana rambu anawenju SISWANTO I MADE MERDANA
Volume : 3 Nomor : 4 Published : 2014, October
INDONESIA MEDICUS VETERINUS
Abstrak
ABSTRAK Ekstrak akar tuba (Derris elliptica) mengandung zat rotenon/tubotoxin yang telah di uji secara in vitro dapat membunuh kutu pada anjing maupun kucing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya toksik ekstrak akar tuba bagi kulit kucing lokal secara topikal. Hewan coba yang digunakan berjumlah 10 ekor kucing lokal berumur satu sampai satu setengah tahun, terdiri dari lima ekor kucing jantan dan lima ekor kucing betina. Perlakuan meliputi kontrol negatif (aquadest) dan larutan ekstrak akar tuba konsentrasi 1%, 2% dan 3%. Pengamatan dilakukan setelah 1 jam, 2 jam, 3 jam, 4 jam dan dilanjutkan setelah 24 jam pasca penetesan ekstrak akar tuba untuk melihat apakah terjadi toksisitas pada kulit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak akar tuba tidak menimbulkan dermatitis pada kucing lokal. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak akar tuba dengan konsentrasi 1%, 2% dan 3% tidak menimbulkan toksisitas pada kulit kucing lokal. Kata kunci: Ekstrak akar tuba (Derris elliptica), rotenon, dermatitis