Journal article

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, KUALITAS PELAYANAN, KONDISI KEUANGAN, DAN PERSEPSI TENTANG SANKSI PERPAJAKAN PADA KEPATUHAN WAJIB PAJAK REKLAME DI DINAS PENDAPATAN KOTA DENPASAR

I G. A. M. Agung Mas Andriani Pratiwi1 PUTU ERY SETIAWAN

Volume : 6 Nomor : 2 Published : 2014, February

e-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana

Abstrak

ABSTRAK Pajak reklame merupakan salah satu sumber pendapatan daerah yang terus meningkat penerimaannya seiring dengan meningkatnya jumlah pelaku usaha akibat pertumbuhan ekonomi.Kesadaran masyarakat untuk mematuhi kewajiban perpajakan yang berlaku memegang peranan penting dalam penerimaan pendapatan perpajakan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kesadaran wajib pajak, kualitas pelayanan, kondisi keuangan perusahaan, dan persepsi tentang sanksi perpajakan pada kepatuhan wajib pajak reklame di Dinas Pendapatan Kota Denpasar.Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dengan teknik insidental sampling dan menggunakan sampel sebanyak 100 orang wajib pajak reklame.Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran wajib pajak, kualitas pelayanan, kondisi keuangan perusahaan, dan persepsi tentang sanksi perpajakan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak reklame.Variabel bebas terhadap kepatuhan wajib pajak reklame mempunyai kontribusi sebesar 69,5 persen, sedangkan 30,5 persen dipengaruhi oleh faktor lain diluar model. Kata kunci : kepatuhan wajib pajak, kesadaran wajib pajak, kondisi keuangan perusahaan, kualitas pelayanan, persepsi tentang sanksi perpajakan ABSTRACT Advertisement tax is one source of revenue continues to increase revenues by increasing numbers of businesses due to economic growth. Public awareness of the obligation to comply with the applicable taxation plays an important role in tax revenues. The purpose of this study was to determine the effect of taxpayer awareness, quality of service, financial condition, and the perception of tax penalties on taxpayer compliance advertisement in Denpasar Revenue Service. The data was collected using a questionnaire with incidental sampling technique and used a sample of 100 taxpayers advertisement. Analysis using multiple linear regression analysis. The results showed that the taxpayer awareness, quality of service, financial condition, and the perception of tax penalties and significant positive effect on tax compliance advertisement. Independent variables on tax compliance advertisement has contributed 69.5 percent, while 30.5 percent are influenced by other factors outside the model. Keywords: financial condition, perceptions about taxation sanction, service quality, taxpayers awareness, taxpayer compliance