Journal article
MENGUAK PERLAKUAN AKUNTANSI ASET BERSEJARAH (STUDI INTERPRETIF PADA MUSEUM SEMARAJAYA KLUNGKUNG)
Cokorda Bagus Darmawan1 I Ketut Yadnyana I Putu Sudana
Volume : 6 Nomor : 5 Published : 2017, May
E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana
Abstrak
MENGUAK PERLAKUAN AKUNTANSI ASET BERSEJARAH (STUDI INTERPRETIF PADA MUSEUM SEMARAJAYA KLUNGKUNG) Cokorda Bagus Darmawan1 I Ketut Yadnyana2 I Putu Sudana3 1,2,3 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana (Unud), Bali, Indonesia e-mail: cokbagusd@yahoo.com ABSTRAK Penelitian bertujuan untuk mengeksplorasi pemahaman para aktor dari pengalamannya terlibat langsung dalam pengelolaan aset bersejarah di Museum Semarajaya. Penelitian mengkaji perlakuan akuntansi dalam konteks pengakuan, penilaian, dan pengungkapan. Studi kasus digunakan sebagai pendekatan dimana data yang didapatkan sesuai dengan realita yang terjadi di lapangan. Data yang diperoleh dari wawancara, observasi dan dokumentasi kemudian dianalisis secara mendalam. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa informan memahami definisi heritage assets dari sudut pandang kriteria aset tetap dan pengertian cagar budaya. Temuan lainnya bahwa aset bersejarah yang dapat diakui dalam neraca adalah yang diperoleh pada periode berjalan dengan penilaian menggunakan harga perolehan. Namun, praktik akuntansi dalam pengungkapan heritage assets belum sejalan dengan standar akuntansi pemerintahan. Keberadaan aset bersejarah museum yang tidak bisa teridentifikasi nilainya belum diungkapkan dalam CaLK. Kata kunci: Aset bersejarah, pengakuan, penilaian, pengungkapan. ABSTRACT The study aims to explore the understanding of the actors from theirs experience involved in the management of heritage assets in Museum Semarajaya. The study evaluated the accounting treatment in the context of the recognition, assessment and disclosure. The case study is used as an approach in which the data obtained in accordance with the reality. Researchers use a method of collecting data through interviews, observation and documentation. Data obtained from the interpretation of the informant then analyzed in depth. Results of the study indicate that the informant understands the definition of heritage assets from the standpoint of understanding the criteria of fixed assets and cultural heritage. Other findings that heritage assets that can be recognized in the balance sheet was obtained in the current period using historical cost. However, disclosure of heritage assets not in accordance with the government accounting standards. The existence of the heritage assets that can not be identified value has not been disclosed in the Notes to Financial Statements. Keywords: Heritage assets, recognition, valuation, disclosure.