Journal article
Dianmika Suhu Pengomposan Sampah Rumah Tangga dengan keranjang bio komposter
IDA AYU GEDE BINTANG MADRINI NI NYOMAN SULASTRI
Volume : 7 Nomor : 1 Published : 2019, March
BETA (Biosistem dan Teknik Pertanian)
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan unsur hara makro dan mikro sampah rumah tangga yang divariasikan dengan sekam padi dalam bio komposter atau bioreaktor garden bag. Metode pengomposan dalam penelitian ini menggunakan metode windrow system. Material sampah organik rumah tangga berperan sebagai sumber nitrogen dan sekam padi sebagai sumber karbon atau sebagai bulking agent sehingga C/N ratio bahan baku memenuhi syarat pengomposan.Hasil analisis beberapa parameter material sampah organik rumah tangga dan sekam padi yaitu kadar air (%):76,29 dan 9,48, kadar organik (%): 98,17 dan 77,92, pH: 4,32 dan 6,56, Salinitas (mS/cm): 4,03 dan 0,21, C:N ratio :15,72 dan 112,57, total N (%): 0,87 dan 3,81, kadar lemak (%BB): 13,27 dan 9,48, vitamin C (mg/a00 g): 65,11 dan 92,99 untuk masing-masing bahan. Analisis parameter unsur hara makro dan mikro material sampah organik rumah tangga dan sekam padi menunjukkan bahwa masing-masing bahan baku memenuhi syarat pengomposan. Pada proses pengomposan, suhu diamati dari hari ke-2 sampai hari ke-14. Fase termofilik dicapai pada hari ke-2 yaitu suhu mencapai 43 OC setelah proses aklimasi campuran kedua material. Suhu optimal atau puncak suhu yang dicapai dalam pengomposan sebesar 55OC pada hari 9 ~10 lalu mengalami penurunan suhu dihari selanjutnya, pengamatan dilakukan selama 14 hari untuk melihat dinamika perubahan suhu dari fase termofilik ke fase mesofilik.