Journal article

Efek Anti Konstipasi Bakso Ikan Lele Dengan Penambahan Rumput Laut (Eucheuma cotonii) Terhadap Tikus Jantan Galur Wistar (Rattus novergicus) Yang Diinduksi Gambir

Pinky Natalia Samanta I Made Sugitha I Putu Suparthana

Volume : 5 Nomor : 2 Published : 2018, September

Media Ilmiah Teknologi Pangan

Abstrak

Peran serat pangan dalam penurunan transit time intestinal dan peningkatan massa feses menjadikan serat pangan dapat digunakan sebagai laksatif dalam mencegah konstipasi. Penelitian ini bertujuan mengetahui kemampuan bakso ikan lele yang ditambahkan tepung rumput laut kaya serat pangan sebagai pangan fungsional anti konstipasi. Terdapat 2 tahap pada penelitian ini. Tahap pertama adalah mendapatkan konsentrasi terbaik bakso ikan lele kaya serat. Tahap kedua selanjutnya pengujian in vivo pada tikus dengan pemberian dosis bakso terbaik 2 g, 4 g, 6 g, 8 g. Analisis One Way Anova menunjukkan berbeda tidak nyata antara kadar air saat pemberian pakan standar dengan setelah pemberian bakso. Semakin besar dosis yang diberikan semakin bertambah besar berat feses dan frekuensi defekasi. Dosis 2 g/200g bb tikus sudah mampu mengembalikan kondisi feses tikus menjadi normal dengan frekuensi defekasi tikus sebanyak 21 kali/hari dan kadar air feses 47,93%.