Journal article

Strategi Pengembangan Daya Tarik Wisata Berbasis Industri Kreatif di Puro Mangkunegaran, Kota Surakarta Jawa Tengah

Maria Yosefina Rosari Mon SAPTONO NUGROHO I GUSTI AGUNG OKA MAHAGANGGA

Volume : 3 Nomor : 8 Published : 2024, August

Jurnal Lokus Penelitian dan Pengabdian

Abstrak

Penelitian ini berfokus pada strategi pengembangan berbasis industri kreatif di Puro Mangkunegaran, Kota Surakarta Jawa Tengah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi variasi industri kreatif yang sudah dijalankan sehingga dapat dirumuskan strategi yang tepat untuk perkembangan daya tarik wisata berbasis Industri Kreatif di Puro Mangkunegaran. Hal tersebut bertujuan untuk mengoptimalkan potensi industri kreatif yang dimiliki oleh Puro Mangkunegaran yang nantinya memberikan dampak pada peningkatan kunjungan wisatawan ke Puro Mangkunegaran serta pertumbuhan perekonomian penduduk lokal di masa yang akan datang. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian in adalah observasi, wawancara, kuesioner, studi pustaka, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan SWOT. Berdasarkan hasil perhitungan skor, bobot, dan rating diperoleh hasil bahwa Puro Mangkunegaran dapat dikatakan cukup kuat dan berpeluang untuk terus berkembang sebagai suatu daya tarik wisata berbasis industri kreatif, dibuktikan dengan hasil akhir perhitungan skor IFAS sebesar 2,53 dan skor EFAS sebesar 1,08. Dari hasil identifikasi dan analisis serta skoring faktor internal dan eksternalmaka diperoleh strategi pengembangan yangtepatuntuk mengembangkan Puro Mangkunegaran sebagai suatu dayaTarik wisata berbasis Industri Kreatif adalah strategi SO (strength-opportunity). Strategi ini meliputi, pengembangan produk digital kreatif seperti e-book tentang sejarah Puro Mangkunegaran, aplikasi virtualtour, menerapkan sistem pemesanan tiket online,berkolaborasi dengan agen perjalanan, dan hotel untuk mempromosikan Puro Mangkunegaran, Merancang dan menyelenggarakan program pendidikan formal dan non-formal yang fokus pada sejarah, seni, dan budaya Jawa, serta kearifan local, dan melibatkan sektor swasta seperti perusahaan lokal, perusahaan multinasional.Kata Kunci: Strategi, Pengembangan, Industri Kreatif, Puro Mangkunegaran