PERSEPSI MASYARAKAT DESA WISATA TERHADAP DAYA DUKUNG PARIWISATA PEDESAAN BALI PENDEKATAN ASSET BASED AND COMMUNITY-DRIVEN DEVELOPMENT

ABSTRACT This research aims to investigate community perception~on rural tourism carrying capacity specifically on asset based and community driven approach(ABCD). This research conducted in Penglipuran (Bangli Regency) and Junjungan (Gianyar Regency) tourism village from April to September 2009. The research showed that in two sample villages, local communities gave high perceptions on their rural tourism carrying capacity. In Penglipuran Village, the ABCD variable score reached 118.93 (78.93% from its maximum score). In Junjungan Village, the ABCD variable score reached 125.10 (83.45% from its maximum score). Keywords : perception, rural tourism, carrying capacity, asset based, community driven, Bali. ABSTRAK Tujuan penelitian untuk mengetahui persepsi masyarakat desa wisata terhadap daya dukung pariwisata pedesaan melalui pendekatan pemanfaatan aset lokal (asset-based) dan kemandirian (community-driven). Penelitian ini dilaksanakan di Desa Wisata Penglipuran Kabupaten Bangli dan Desa Wisata Junjungan Kabupaten Gianyar yang dipilih secara sengaja. Hasil penelitian menunjukkan persepsi masyarakat di desa wisata terhadap daya dukung pariwisata pedesaan masuk dalam kategori daya dukung tinggi dimana pencapaian skor variabel untuk di Desa Wisata Penglipuran sebesar 118,93 (78,93% dari skor maksimal, kategori daya dukung tinggi) sedangkan untuk Desa Wisata Junjungan skor variabel sebesar 125,10 (83,45% dari skor maksimal, kategori daya dukung tinggi). Kata kunci : persepsi, pariwisata pedesaan, daya dukung, berbasis aset, kemandirian, Bali.