Pengembangan Aplikasi Back-End Pemeliharaan Inventaris Pegawai (Studi Kasus Bappeda Kabupaten Badung)

Perkembangan teknologi yang sangat pesat membuat semua hal dapat dikerjakan dan terintegrasi satu sama lain. Penggunaan Teknologi Informasi yang tepat akan meningkatkan efisiensi dalam pekerjaan manusia. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Badung sebagai salah satu instansi pemerintahan sudah seharusnya memanfaatkan kemajuan teknologi dalam berbagai bidang kerjanya. Pendataan inventaris pegawai merupakan salah satu tugas untuk pegawai di Bappeda Kabupaten Badung. Semua inventaris pegawai mendapatkan anggaran untuk pemeliharaan atau pagu setiap tahun. Penggunaan pagu tersebut harus dapat dipertanggungjawabkan, sehingga pencatatan data pemeliharaan inventaris ini sangat penting dilakukan. Sejauh ini pencatatan data tersebut masih dilakukan secara manual sehingga beresiko terjadinya kesalahan dan kurangnya efisiensi kerja. Oleh karena itu, penulis mengembangkan sebuah aplikasi yang dapat membantu pendataan inventaris dan pemeliharaan inventaris dengan menyesuaikan kebutuhan dari pegawai yang akan menjadi pengguna aplikasi. Dengan sistem yang terintegrasi satu sama lain dan fitur-fituryang sesuai kebutuhan,aplikasi Inventaris Pegawai Bappeda diharapkan mampu memudahkan pekerjaan dan mengurangi kekeliruan dalam pendataan pemeliharaan inventaris.