Journal article

ANALISIS LOGAM Cd (II) DENGAN METODE VOLTAMETRI PELUCUTAN ANODIK MENGGUNAKAN ELEKTRODA PASTA KARBON TERMODIFIKASI ZEOLIT ALAM

IRDHAWATI Ni Ketut Esati HERY SUYANTO

Volume : 4 Nomor : 2 Published : 2016, October

Cakra Kimia (Indonesian E-Journal of Applied Chemistry)

Abstrak

ABSTRAK: Pada penelitian ini telah dipelajari material zeolit alam teraktivasi asam sulfat 0,1 M yang digunakan sebagai modifier dalam elektroda kerja pasta karbon (EPK). Kinerja EPK termodifikasi zeolit alam teraktivasi asam (EPKZA) dibandingkan dengan EPK tanpa modifier dan penerapannya dalam penentuan kadar logam Cd(II) dalam sampel sayur dengan metode voltametri pelucutan anodik. Parameter optimasi yang diuji meliputi waktu deposisi dan laju pindai pada EPK dan EPKZA, serta komposisi zeolit dalam EPKZA. Komposisi elektroda kerja terbaik pada kondisi optimum pengukuran digunakan untuk menentukan rentang konsentrasi linier, limit deteksi, ketelitian, dan ketepatan penentuan logam Cd(II). Hasil yang diperoleh yaitu waktu deposisi 630 detikdan laju pindai 10 mV/s menggunakan EPK, dan komposisi modifier terbaik sebesar 5% dalam EPKZA, dengan waktu deposisi 540 detik dan laju pindai 20 mV/s. Rentang konsentrasi pengukuran EPKZA lebih luas yaitu dari 50-2000 ppb, sedangkan EPK tanpa modifier hanya memiliki rentang konsentrasi dari 100-1000 ppb. EPKZA dapat mengukur logam dengan konsentrasi yang lebih rendah dari EPK tanpa modifier, dengan batas deteksi pengukuran EPKZA adalah 58,41 ppb, sedangkan batas deteksi pengukuran EPK tanpa modifier sebesar 94,38 ppb. Keberulangan pengukuran larutan standar logamCd(II) dengan EPKZA menghasilkan nilai HorRat yang lebih kecil dari dua, serta nilai persen perolehan kembali sebesar 99,28±3,12 %, sehingga metode ini memiliki keseksamaan dan akurasi yang sangat baik.