Journal article

Analisa Tingkat Bahaya Dan Kerentanan Bencana Gempa Bumi Di Wilayah Nusa Tenggara Timur(NTT)

Ni Made Rysnawati I Ketut Sukarasa Ida Bagus Alit Paramarta

Volume : 18 Nomor : 1 Published : 2017, July

Buletin Fisika

Abstrak

Nusa Tenggara Timur merupakan wilayah di Indonesia yang masuk dalam kategori rawan akan bahaya gempa bumi, karena diapit oleh 2 zona penyebab gempa bumi, (zona subduksi di sebelah selatan dan patahan naik busur belakang di sebelah utara). Wilayah ini juga rentan karena kepadatan penduduk yang tinggi. keadaan ini dapat mengancam keselamatan jiwa serta harta benda penduduk, sehingga perlu adanya penelitian untuk menganalisa tingkat bahaya dan kerentanan gempa bumi di wilayah Nusa Tenggara Timur. Untuk mengidentifikasi tingkat bahaya dan kerentanan bencana gempa bumi dalam penelitian ini dilakukan berdasarkan 2 faktor : faktor bahaya dengan indikator percepatan getaran tanah maksimum (Peak Ground Acceleration = PGA), faktor kerentanan dengan indikator kepadatan penduduk perkabupaten di provinsi Nusa Tenggara Timur. Perhitungan nilai PGA dilakukan dengan menggunakan fungsi atenuasi Fukushima dan Tanaka. Dari hasil analisa data maka diperoleh tingkat bahaya gempa bumi sangat tinggi berada di Kabupaten Ende dan Alor, sedangkan tingkat kerentanan yang sangat tinggi berada di Kabupaten Sikka, Sumba Barat Daya dan Sabu Raijua. Kata Kunci : fungsi atenuasi, PGA, Kepadatan penduduk, Bahaya, Kerentanan bencana gempa bumi