Journal article

Pembuatan Dan Karakterisasi Arang Aktif Dari Bambu Apus (Gigantochloa apus) Dengan Aktivator H3PO4

MANUNTUN MANURUNG EMMY SAHARA Putra. M.Sihombing

Volume : 13 Nomor : 1 Published : 2019, January

Jurnal Kimia ( Journal Of Chemistry)

Abstrak

Bambu apus adalah salah satu bahan kerajinan yang limbahnya sangat mudah didapatkan di Bali. Limbah ini dapat digunakan untuk membuat karbon aktif. Tujuan penelitian adalah untuk menentukan suhu optimum karbonisasi, waktu karbonisasi, dan konsentrasi asam fosfat optimum pembuatan arang aktif bambu apus (AABA). Selain itu, AABA dikarakterisasi mengikuti SNI-1995 untuk arang aktif, serta gugus fungsi AABA ditentukan menggunakan Spektroskopi- FTIR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karbonisasi pada suhu optimum yaitu 600oC selama 90 menit dan aktivasi 1 gram arang dengan 20 gram H3PO4 menghasilkan arang aktif yang memenuhi persyaratan SNI-199.dengan karakteristik sebagai berikut: Kadar air sebesar (1,11 ± 0,83 %), kadar zat mudah menguap sebesar (8,13 ± 0,27%), kadar abu total sebesar (7,33± 1,35%), kadar karbon (83,40 ± 0,27%) serta daya serap terhadap iodin sebesar 1057,75 mg/g dan daya serap terhadap metilen biru 472,88 mg/g. Identifikasi terhadap arang aktif dengan FTIR menunjukkan bahwa AABA mempunyai gugus fungsi, aromatik, keton dan hidroksi. Kata kunci: arang aktif, bambu apus, H3PO4, karakterisasi