Journal article

KANDUNGAN LOGAM Cu DAN Zn DALAM TANAH DAN PUPUK SERTA BIOAVAILABILITASNYA DALAM TANAH PERTANIAN DI DAERAH BEDUGUL

I Putu Meda Parmiko I MADE SIAKA Putu Suarya

Volume : 8 Nomor : 1 Published : 2014, January

Jurnal Kimia (Journal of Chemistry)

Abstrak

ABSTRAK Penelitian tentang kandungan logam total Cu dan Zn dalam tanah dan pupuk serta bioavailabilitasnya dalam tanah pertanian di daerah Bedugul telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui logam total dan bioavailabilitas logam Cu dan Zn dalam tanah pertanian di Bedugul. Analisis kandungan logam Cu dan Zn dalam tanah diawali dengan proses digesti sampel dalam campuran HNO3 dan HCl (3 : 1) dengan ultrasonic bath selama 45 menit pada suhu 60oC dan dilanjutkan dengan pemanasan pada hotplate selama 45 menit lagi pada suhu 140oC. Konsentrasi logam total Cu dan Zn dalam larutan hasil digesti, ekstraksi, dan larutan sampel pupuk dianalisis dengan menggunakan Spektroskopi Serapan Atom (AAS). Penentuan konsentrasi dilakukan dengan menggunakan metode kurva kalibrasi standar. Bioavailabilitas logam Cu dan Zn ditentukan dengan membandingkan konsentrasi logam tersebut dari hasil ekstraksi tunggal HCl dan EDTA dengan logam totalnya. Hasil perhitungan logam Cu dan Zn dalam 3 jenis sampel tanah yang dianalisis, diperoleh bahwa kandungan logam total Cu tertinggi terdapat dalam tanah yang ditanami sayuran tomat yaitu 49,6437 mg/kg, sedangkan logam total Zn tertinggi terdapat dalam tanah kebun wortel yaitu 137,1457 mg/kg. Pupuk TSP mengandung logam Cu dan Zn berturut-turut 29,3143 mg/kg dan 186,2156 mg/kg, sedangkan pupuk NPK mengandung 16,9527 mg/kg Cu dan 168,3549 mg/kg Zn. Persentase logam Cu dan Zn yang terekstraksi oleh EDTA tertinggi terdapat pada tanah kol, diikuti oleh tanah tomat, dan terakhir tanah wortel, sedangkan persen logam Cu dan Zn yang terekstraksi oleh HCl berturutan: tanah tomat > tanah kol > tanah wortel. Kata kunci: Bioavailabilitas, Logam berat, Cu, Zn, Tanah, Pupuk