Journal article
PENGARUH PEMBERIAN PROBIOTIK Saccharomyces spp.GB-7 dan Gb-9 DALAM RANSUM TERHADAP KUALITAS FISIK TELUR AYAM LOHMANN BROWN UMUR 40-48 MINGGU
Astawa, I.G. I Gst. Nym. Gde Bidura Anak Agung Putu Putra Wibawa
Volume : 6 Nomor : 1 Published : 2018, April
e-Jurnal Peternakan Tropika
Abstrak
Telur adalah salah satu bahan makanan yang mengandung nilai gizi tinggi. Kualitas telur dipengaruhi oleh kualitas internal dan eksternal telur. Salah satu upaya yang dilakukan dalam meningkatkan kualitas telur ayam yaitu dengan cara penambahan bahan probiotik dalam ransum. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian probiotik Saccharomyces spp. Lohmann Brown umur 40-48 minggu selama 12 minggu di Desa Dajan Peken, Tabanan. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan dan enam kali ulangan. Perlakuan tersebut ialah ayam yang diberi ransum basal tanpa menggunakan probiotik sebagai kontrol (A). ayam yang dib dengan penambahan 0,3% dengan penambahan 0,3% dalam penelitian ini adalah berat telur, berat putih telur, berat kuning te telur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ayam yang diberi ransum dengan penambahan 0,3% probiotik Saccharomyces penambahan 0,3% probiotik berpengaruh nyata terhadap berat telur, berat putih telur, berat kuning telur dan berat kulit telur. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian 0,3% probiotik Saccharomyces spp. Gb-7 dan Gb-9 minggu dapat meningkatkan kualitas fisik telur yang meliputi berat telur, persentase kuning telur, dan persentase kulit telur, tetapi menurunkan persentase putih telur.