Kajian Pemanfaatan Tepung Jahe (Zingiber officinale Rosc) dalam ransum terhadap lemak Abdominal dan Kadar Kolesterol Darah Itik Bai Afkir

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pemanfaatan tepung jahe (Zingiber officinale Rosc) dalam Ransum terhadap lemak abdominaldan kadar kolesterol darah itik bali afkir Menggunakan rancangan acak lengkap (RAK) dengan empat perlakuan yaitu ransum tanpa tepung jahe (A), ransum mengandung 2,91% tepung jahe (B), ransum mengandung 5,66% tepung jahe (C)dan dan ransum mengandung 8,26%tepung jahe (D). setiap perlakuan terdiri atas lima kelompok, dan setiap kelompok berisi empat ekoritik bali afkir. Variabel yang diamati meliputi konsumsi ransum, konsumsi serat kasar, kadar kolesterol darah dan lemak abdomional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian 2,91%v dan 5,66% tepung jahe dalam ransum tidak berpengaruh terhadap konsumsi ransum (P>0,05), namun pemberian 8,26% tepung jahe dapat menurunkan konsumsi ransum secara nyata (P<0,05) jika dibandingkan dengan perlakuan yang lainnya dan disertai dengan penurunan konsumsi seratkasar(P<0,05). Pemberian 2,91%, 5,66% dan 8,21% tepung jahe dalam ransum dapat menurunkan lemak abdominal dan kadarkolesterol darah secara nyata (P<0,05) dibandingkan dengan pemberian ransum kontrol. Dari Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian tepung jahe dalam ransum dapat menurunkan lemak abdominal dan kolesterl darah itik bali afkir.