Journal article
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa ol eifera) DAN BAWANG PUTIH (A llium sativum) MELALUI AIR MINUM TE RHADAP PENAM PILAN BROILER UMUR 2-6 MINGGU
Trisna Dewi I Gst. Nym. Gde Bidura Desak Putu Mas Ari Candrawati
Volume : 2 Nomor : 3 Published : 2014, December
e-Jurnal Peternakan Tropika
Abstrak
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian eks trak daun kelor (Moringa oleifera) dan daun bawang putih (Allium sativum) melalui air minum terhadap penampilan broiler umur 2-6 minggu. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan dan enam kali ulangan.Ketiga perlakuan te rsebutadalah ayam yang diberi air minum ta npa penggunaan ekstrak air daun kelor atau e kstrak air daun bawang putih sebagai kontrol (A), ayam yang diberi air minum ekstrak daun kelor (B), dan ayam yang diberi air min um ekstrak daun bawang putih (C), pemberian pakan dan air minum diberikan secara ad libitum. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah konsumsi ransum, konsumsi air minum, b erat badan akhir, pertambahan berat badan, da n FCR (Feed Convertion Ratio). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian sebanyak 5% ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) dan ekstrak bawang putih (Allium sativum) melalui air minum dapat meningkatkan konsumsi ransum, konsumsi air minum, berat badan akhir, pe rtambahan berat badan, dan menghasikan nilai FCR yang efisien pada ayam broiler umur 2-6 m inggu.