Journal article

KADAR METABOLIT DALAM RUMEN KAMBING PERANAKAN ETAWAH (PE) YANG DIBERI PAKAN SERAT WASTELAGE JERAMI PADI DENGAN ADITIF MIKROORGANISME KOMPLEKS

Ni Wayan Siti Ni Made Suci Sukmawati Ni Made Witariadi Anak Agung Ayu Sri Trisnadewi I Gusti Lanang Oka Cakra

Volume : 13 Nomor : 2 Published : 2010, June

Majalah Ilmiah Peternakan

Abstrak

Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui kadar metabolit dalam rumen kambing Peranakan Etawah yang diberi pakan serat wastelage jerami padi dengan aditif mikroorganisme kompleks, telah dilaksanakan di Kediri, Tabanan serta di Lab. Nutrisi dan makanan Ternak Fapet Unud, mulai dari Juni sampai Oktober 2009. Rancangan penelitian yang digunakan adalah bujur sangkar latin (BSL) 4x4 yang terdiri dari 4 baris (periode), 4 kolom (4 ekor kambing PE) dan 4 perlakuan (level mikroorganisme kompleks dalam wastelage jerami padi yaitu : 0%, 1%, 2%, dan 3%, masing-masing untuk perlakuan A, B,C, dan D). Perbandingan konsentrat dan hijauan adalah 60% : 40%. Ternak diberi makan dua kali sehari yaitu pagi dan sore hari. Air minum diberikan ad libitum. Variabel yang diamati adalah konsumsi ransum, kecernaan bahan kering dan bahan organik, pH, VFA total, VFA parsial, dan ammonia cairan rumen. Hasil penelitian menunjukkkan bahwa konsumsi bahan kering ransum, kecernaan bahan kering, kecernaan bahan organik, pH, konsentrasi asetat dan amonia cairan rumen pada perlakuan A,B,C,dan D secara statistic berbeda tidak nyata (P>0,05). Konsentrasi (VFA total, asam propionate dan butirat) pada perlakuan B, C, dan D nyata (P<0,05) lebih tinggi dari perlakuan A. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa aditif mikroorganisme kompleks dari level 1-3% pada wastelage jerami padi dapat meningkatkan konsentrasi (VFA total, asam propionate dan butirat), namun belum mampu meningkatkan konsumsi bahan kering ransum, kecernaan bahan kering dan bahan organic.