Journal article

Hubungan diameter batang dan tingkat tinggi tanaman telah terpotong terhadap roduksi kembali gamal provenance retalhuleu di lahan kering bukit Pecatu

Anthonius Wayan Puger I Gede Suranjaya

Volume : 5 Nomor : 2 Published : 2017, September

e-Jurnal Peternakan Tropika

Abstrak

HUBUNGAN DIAMETER BATANG DAN TINGGI TANAMAN TELAH TERPOTONG TERHADAP PRODUKSI KEMBALI GAMAL “PROVENANCE” RETALHULEU DILAHAN KERING BUKIT PECATU Dean Billawa, A. W. Puger dan I G. Suranjaya Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Ud Email: deanbillawa93@gmail.com Telphone 0857390 yana, Denpasar 2414 ABSTRAK Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan diameter batang dan tinggi tanaman telah terpotong terhadap produksi kembali hijauan gamal “provenance” Retalhuleu dalam bentuk alley cropping yang ditanam di lahan kering. Penelitian ini dilaksanakan di Dusun Belawah Sari, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, selama 6 bulan. Metode penelitian menggunakan metode survey simpel purposive random sampling. Variabel yang diamati adalah tinggi tanaman, diameter batang, berat segar cabang, berat segar daun, berat kering cabang dan berat kering daun. Data yang diperoleh dianalisis secara deskripsi dan korelasi dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan linier berganda yang nyata antara produksi gamal (y) dengan diameter batang (x1) dan tinggi tanaman terpotong (x2). Produksi hijauan gamal “provenance” Retalhuleu berkorelasi positif dan nilai koefisien determinasi (R2) rendah terhadap produksi hijauan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan terdapat hubungan yang positif dan nyata antara diameter batang dan tinggi tanaman terhadap produksi hijauan gamal tetapi kontribusi diameter batang dan tinggi tanaman terpotong terhadap produksi hijauan gamal adalah rendah. Kata kunci: diameter batang, gamal, tinggi pemotongan