Journal article
Kecernaan dan Produk Fermentasi Rumen (In Vitro) Ransum Sapi Bali Induk dengan Level Energi Berbeda
NI PUTU MARIANI Ni Nyoman Suryani
Volume : 19 Nomor : 3 Published : 2016, October
Majalah Ilmiah Peternakan
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecernaan dan produk fermentasi rumen in vitro ransum sapi bali induk dengan level energi berbeda. Ransum disusun iso protein dan dengan level energi berbeda. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan tiga ulangan. Adapun perlakuan tersebut adalah perlakuan A: ransum dengan protein 9% dan energi 2000 kkal/kg, perlakuan B: ransum dengan protein 9% dan energi 2150 kkal/kg, perlakuan C: ransum dengan protein 9% dan energi 2300 kkal/kg, dan perlakuan D: ransum dengan protein 9% dan energi 2450 kkal/kg. Peubah yang diukur adalah kecernaan bahan kering dan bahan organik, produk fermentasi (pH, NNH3, dan VFA total) rumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecernan bahan kering, bahan organik, pH, NNH3 dan VFA total pada fermentasi 4 jam tidak menunjukkan perbedaan yang nyata diantara perlakuan. Level energi berpengaruh terhadap kecernaan bahan kering, bahan organik, pH, NNH3 dan VFA total pada fermentasi 24 jam. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kecernaan bahan kering dan bahan organik, NNH3 dan VFA total tertinggi pada fermentasi 24 jam pada perlakuan B yaitu 42,87%; 45,40%; 3,91mMol dan 98,18 mMol.