Journal article

Ageing in place vs panti wreda menyatukan dua konsep yang bertentangan

Ni Luh Putu Pradnyandari Kencana Putri MADE DIAH LESTARI

Volume : 31 Nomor : 1 Published : 2023, June

buletin psikologi

Abstrak

Seiring dengan meningkatnya proporsi penduduk lanjut usia (lansia), menyebabkan isu-isu kelanjutusiaan menjadi prioritas dalam upaya mencapai kesejahteraan hidup lansia di Indonesia. Salah satu aspek penunjang kesejahteraan lansia tersebut adalah tempat tinggal. Ageing in place adalah konsep dimana seseorang dapat tinggal di rumah mereka selama mungkin dengan aman, mandiri, dan nyaman. Hanya saja, tidak semua lansia beruntung bisa dirawat oleh keluarganya dan memiliki tempat tinggal yang layak. Untuk mengatasi hal itu, pemerintah membangun Panti Wreda untuk mendampingi lansia yang tidak memiliki dukungan sosial yang cukup. Memindahkan lansia dari perawatan rumah ke perawatan institusi masih menjadi sebuah perdebatan di Indonesia. Dengan kata lain masih dianggap tabu oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Selain itu, literatur internasional lebih banyak menitikberatkan pada pentingnya ageing in place serta menempatkan perawatan institusi, termasuk Panti Wreda, berseberangan dengan konsep ageing in place. Oleh sebab itu, studi literatur ini bertujuan untuk membahas konsep ageing in place, Panti Wreda, dan upaya dalam menyatukan dua konsep yang bertentangan untuk memfasilitasi inklusivitas lansia. Artikel ini juga diharapkan dapat berkontribusi untuk memfasilitasi kesejahteraan hidup lansia di Indonesia. Kata kunci: ageing in place; kesejahteraan; lansia; panti wreda