Journal article

The Implementation of Kader Desa Peduli AIDS Program in Denpasar - What Lessons Can Be Learned

Ni Made Sri Nopiyani

Volume : 2 Nomor : 1 Published : 2016, January

Virgin Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Sains

Abstrak

Kader Desa Peduli AIDS (KDPA) merupakan program pencegahan HIV berbasis masyarakat di Bali. Denpasar sebagai Kota dengan prevalensi HIV tertinggi di Bbali telah menyelenggarakan program KDPA sejak tahun 2008. Namun, evaluasi terhadap program KDPA belum pernah dilakukan. Penelitian ini bertujuan menggali implementasi program KDPA dari perspektif pelaksana program. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan 10 orang kader dan 2 orang pengelola program KDPA, survey melalui telepon dan review dokumen. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif dan analisis tematik. Seluruh desa di Denpasar telah memiliki kader terlatih akan tetapi terdapat ketidakseimbangan dari segi gender yang didominasi oleh kader laki-laki. Pelaksanaan program kurang optimal dan kinerja kader lebih rendah dari harapan program. Kader yang tidak aktif cukup banyak yang terutama diakibatkan oleh mekanisme rekrutmen yang lemah. Faktor-faktor pendukung program yaitu pengelola program yang berkomitmen dan kolaborasi yang baik dengan LSM lokal. Kurangnya dukungan sumber daya pendukung program berdampak pada kurangnya insentif, monitoring dan supervisi serta pelatihan penyegaran. Komitmen Desa untuk mengalokasikan sumber daya untuk pencegahan HIV juga dinilai masih rendah. Implementasi KDPA masih kurang optimal. Upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, penyediaan sumber daya serta keterlibatan pemerintah desa dan pemangku kepentingan terkait perlu ditingkatkan.