Journal article

Persepsi Pengguna Layanan Kesehatan Primer Mengenai Kualitas Pelayanan PAda Puskesmas Badan Layanan Umum di Kabupaten Gianyar

Rina Listyowati PUTU AYU INDRAYATHI Ni Made Sri Nopiyani

Volume : 0 Nomor : 1 Published : 2016, June

Archive of Community Health

Abstrak

Salah satu alasan dibentuknya kebijakan Badan Layanan Umum (BLU) Puskesmas yakni terdapat banyaknya keluhan masyarakat akan rendahnya kualitas pelayanan di Puskesmas. Kebijakan ini mulai diterapkan sejak Januari tahun 2010 oleh Pemerintah Kabupaten Gianyar di setiap Puskesmas yang ada di Gianyar. Hal ini merupakan wujud nyata perhatian Pemerintah Gianyar dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan Puskesmas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat mengenai kualitas pelayanan yang diberikan oleh Puskesmas di Kabupaten Gianyar. Penelitian ini merupakan penelitian analitik cross-sectional. Penelitian dilakukan di 4 Puskesmas BLUD di Kabupaten Gianyar dengan jumlah responden sebanyak 105 orang yang dipilih dengan metode multistage random sampling. Data dikumpulkan melalui survei kuesioner yang kemudian dianalisis secara deskriptif dengan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan responden memiliki persepsi “baik” terhadap unsur pelayanan Puskesmas BLU di Kabupaten Gianyar. Namun, terdapat 3 unsur yang memiliki persepsi “kurang baik” yakni unsur kecepatan pelayanan (14,3%), ketepatan jadwal pelayanan (11,4%) dan kenyamanan lingkungan (12,4%). Hasil uji chi square menunjukkan terdapat perbedaaan yang signifikan antara faktor umur dengan persepsi responden terhadap kualitas pelayanan Puskesmas BLU (p=0,004), tetapi jenis kelamin, tingkat pendidikan dan pekerjaan tidak memiliki hubungan yang bermakna. Penelitan ini menyarankan pihak Dinas Kesehatan sebaiknya meningkatkan intensitas pembinaan dan fasilitasi terkait dengan prosedur-prosedur Puskesmas perawatan sehingga diharapkan kinerja petugas menjadi lebih terpola. Kata kunci: kualitas pelayanan, puskesmas, BLUD